Gamification Belajar Sambil bermain

 

Gamification Belajar Sambil Bermain

Saat ini kita berada di era dimana banyak dan mudahnya Informasi yang didapatkan. Perkembangan teknologi yang sangat cepat memberi segala kemudahan dalam kehidupan kita. Gadget atau gawai, laptop, internet, game, media sosial sudah menjadi “teman dekat” kita sehari hari. Apalagi anak zaman sekarang “kids zaman now’ tak bisa lepas dari yang namanya game, mereka bisa menghabiskan waktunya berjam jam hanya untuk bermain game. Kadang berbanding terbalik dengan waktu yang mereka sediakan untuk belajar. Hal inilah yang membuat krisis kemampuan mempertahankan perhatian mereka dalam belajar. Yaah walaupun tidak semua siswa begitu, tapi memang game selalu menarik perhatian.

Apa itu Gamification

Gamification adalah penggunaan desain dan mekanisme game dalam pembelajaran. Gamification bisa menjadi salah satu solusi untuk mengatasi minat belajar siswa. Bisa dikatakan gamification itu adalah pembelajaran berbasis game. Karena game sangat familiar dengan anak anak, apalagi dimasa pembelajaran jarak jauh seperti sekarang siswa mudah merasa bosan dan jenuh.

4 karakter Gamification

1)      Adanya badges atau reward untuk pemenang

Gunanya adalah untuk meningkatkan motivasi diri dalam pembelajaran

2)      Adanya scoring (penilaian)

Mengevaluasi kemampuan dalam pembelajaran

3)      Adanya unsur Quest (menantang)

Antusias siswa dalam menyelesaikan tantangan setiap level dalam pembelajaran

4)      Adanya LearderBoard (peringkat)

Penasaran untuk bersaing dalam kompetisi yang sehat

4 alasan pentingnya gamification

1)      Dengan adanya kompetisi atau kolaborasi, membuat siswa belajar menjadi lebih menyenangkan

2)      Adanya pilihan dan kesempatan dalam rangka mengerjakan misi, mendorong siswa untuk menyelesaikan aktivitas pembelajaran

3)      Adanya tujuan yang jelas dan tantangan yang adil, membantu siswa lebih focus dan memahami materi yang sedang dipelajari

4)      Adanya investasi kekalahan (kegagalan), mendorong siswa termotivasi dan bereksplorasi dalam pembelajaran

Apa yang menjadi hambatan dalam menerapkan gamification

Menurut saya ada beberapa hal yang menjadi hambatan dalam menerapkan gamification dalam pembelajaran dan ini pun juga saya rasakan  yaitu masih kurangnya pemahaman tentang gamification dan membuat game yang mudah, keterbatasan sarana prasarana apalagi bagi sekolah terpencil susah jaringan, guru membutuhkan waktu yang cukup lama untuk membuat dan mensimulasikanya.

Tapi sekarang ada solusi untuk kita guru dalam membuat gamification, game-game sederhana tapi menarik yang bisa kita buat sendiri dan siswa bisa mengakses nya dari ponsel mereka. Ada beberapa aplikasi yang mudah kita terapkan dengan hanya melalui browser di internet

1.      Aplikasi Wordwall

Cara membuat aplikasi game dengan wordwall adalah :

-          Ketik dibrowser wordwall.net

-          Sign Up dengan menggunakan akun google

-          Create actifity

-          Ada beberapa pilihan model game disini ada  Match up, Quiz, Open the box, random cards, gameshow, anagram, missing word, maze chase dan lainya

-          Setelah kita pilih silahkan dibuat soal dan tinggal diatur sesuai kebutuhan kemudian pilih bagikan untuk “student” dan “assigment set up”

-          Start dan copy link

-          Kemudian bagikan link gamenya pada siswa

                             Gambar 1. Pilihan model games pada aplikasi word wall


Gambar 2. Contoh game dengan model “Game Show Quiz “

 

2.      Aplikasi Oodlu

Cara membuat game dengan aplikasi oodlu

-          Ketik di browser Oodlu.org , kemudian login

-          Register dengan pilihan “I’m teacher dan masukan email yang kita pakai

-          Oke dan agree

-          Pilih pada menu “Content dan game”

-          Pilih “Create Question Collection”

-          Pilih model Create Question

-          Ada berbagai plihan model question juga seperti flash card statement, True or false, Multiple choice, match pairs dan lainnya

-          Selesai membuat soal dan memilih model pertanyaan, kembali klik content dan game kemudian direload untuk memastikan soal yang dibuat sudah ada.

-          Kemudian soal akan muncul dan klik “play”

-          Setelah itu kita akan diarahkan memilih gamenya seperti Quick play, Baloon Drop, Space defender , Bubble breakout dan lain lain.

-          Pilih share kemudian copy link dan tinggal dikirimkan link ke siswa

 

Gambar 3. Tampilan awal Oodlu

 

      Gambar 4. Contoh game oodlu model space defender

Itulah diantaranya model gamification yang bisa kita terapkan dalam pembelajaran. Perkembangan zaman telah menuntut kita para guru untuk lebih kreatif dan melek teknologi. Dengan pembelajaran berbasis game diharapkan para peserta didik menjadi lebih termotivasi dalam belajar, kegiatan belajar menjadi lebih menarik dan menyenangkan. Semoga bermanfaat....

 

Sumber referensi

Panel Greefleaf belajar. https://fuadizen.netboard.me/kelasonlinegel2/?link=t1vvzMlw-hrAs9fdg-msqc7yC6&tab=272523..

 

       

       
 

Muaro Sijunjung. 17 Februari 2021

Weni Elisa, S.Pd

NPA : 03100400461

Guru SMA Negeri 2 Sijunjung – Sumatera Barat

Hari ke 17 “Menulis di Blog jadi Buku “ Tantangan 28 hari “ Semangat Menulis”

 

 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Program Pengimbasan Rumah Belajar

Komitmen Menulis di Blog

Lakukan Proofreading Sebelum Menerbitkan Tulisan